Menghitung Jumlah Gerakan Senam Pagi
Abstrak
Kegiatan ini mengajarkan siswa cara menghitung dan mencatat jumlah gerakan tubuh selama senam pagi. Dengan aktivitas ini, siswa tidak hanya bergerak dan berolahraga, tetapi juga belajar matematika dasar melalui penghitungan yang menyenangkan dan praktis.
Pendahuluan
Senam pagi biasanya dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh. Namun, kegiatan ini juga bisa menjadi sarana belajar berhitung yang menarik. Dengan menghitung jumlah gerakan, siswa diajak untuk fokus, disiplin, serta memahami konsep pengulangan dan penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari.
Alat dan Bahan
-
Musik senam atau video senam
-
Kertas catatan
-
Pensil atau pulpen
-
Peluit (opsional, untuk guru/pemandu)
Langkah Kegiatan
-
Guru menyiapkan lagu senam atau video panduan gerakan.
-
Siswa berdiri dengan jarak aman satu sama lain di lapangan atau aula.
-
Setiap kali gerakan dilakukan, siswa menghitungnya dengan lantang bersama-sama.
-
Guru atau pemandu bisa membantu mencatat jumlah setiap jenis gerakan (misalnya: 20 kali lompat, 15 kali putaran tangan, 10 kali jongkok).
-
Setelah senam selesai, siswa menjumlahkan seluruh gerakan yang telah dilakukan.
-
Diskusikan hasilnya bersama—kelompok mana yang paling aktif atau gerakan mana yang paling banyak dilakukan.
Analisis dan Diskusi
Melalui kegiatan ini, siswa belajar bahwa matematika bisa diterapkan dalam aktivitas fisik. Mereka mengasah kemampuan berhitung sambil melatih koordinasi dan kebugaran tubuh. Kegiatan ini juga bisa dikembangkan untuk membandingkan hasil antar hari, misalnya “Apakah hari ini kita bergerak lebih banyak daripada kemarin?”
Kesimpulan
Menghitung jumlah gerakan senam pagi adalah cara cerdas untuk belajar sambil berolahraga. Siswa menjadi lebih aktif, sehat, dan paham bahwa angka-angka tidak hanya ada di buku pelajaran, tetapi juga di setiap aktivitas yang mereka lakukan setiap hari.
Membuat Simetri dari Potongan Kertas Warna | contekan.web.id
