Menghitung Jarak Bintang dengan Skala Ekonomi ✨
Pendahuluan
Ketika kita ingin menyatakan jarak antar bintang atau objek langit lainnya, nilai sebenarnya bisa sangat besar — misalnya ribuan hingga jutaan tahun cahaya. Karena itu, kita menggunakan skala agar bisa menuliskannya dengan cara yang lebih ringkas dan mudah dibaca. Dalam konteks skala ekonomi, maksudnya adalah kita “memperkecil” jarak sebenarnya berdasarkan suatu faktor skala (perbandingan).
Misalnya, kita bisa memilih bahwa 1 cm pada peta mewakili 1 tahun cahaya di kenyataan, atau 1 mm mewakili 10 tahun cahaya, tergantung kebutuhan. Setelah itu, kita bisa menghitung jarak antar dua bintang dalam representasi peta berdasarkan skala itu.
Konsep ini sangat berguna dalam matematika terapan, fisika dasar, dan astronomi. Di kelas, topik seperti ini bisa dikelompokkan ke dalam materi pemodelan skala dan perbandingan.
Dalam buku teks Matematika Kurikulum 2013 / edisi revisi (BSE) , materi tentang proporsi, perbandingan, dan pemodelan kuantitas sering muncul ketika membahas fungsi, relasi, ataupun soal kontekstual. Misalnya, ketika dua variabel berbanding lurus, penurunan skala dari real ke model adalah aplikasi praktis dari konsep “sebanding” atau “proporsi”.
Meskipun saya tidak menemukan judul persis “menghitung jarak bintang dengan skala ekonomi” di dalam buku BSE Matematika, kamu bisa melihat pengembangan materi proporsi dan perbandingan di Buku Matematika (edisi Kurikulum 2013 revisi).
Matematohir
Materi proporsi dasar juga muncul dalam buku matematika kelas dasar untuk memahami perbandingan jumlah, kecepatan, dan lain-lain (contoh: buku Matematika Vol. 2 ) ketika membahas kenaikan jarak tiap detik (proporsionalitas)
FlipHTML5
+1
.
Untuk mengaitkannya di kelas, guru atau siswa bisa memasukkan modul mini menggunakan contoh astronomi seperti di atas untuk memperdalam pemahaman proporsi dan skala.
Ringkasan & Penutup
Menghitung jarak bintang dengan skala berarti kita membentuk rasio antara jarak nyata dan
mungkin tidak secara eksplisit tertulis di buku BSE, konsep yang mendasarinya adalah proporsi dan perbandingan, yang merupakan bagian penting dari kurikulum matematika.
Materi ini cocok ditempatkan dalam modul pemodelan matematika, proporsi / perbandingan, atau aplikasi matematika di sains.
