Membandingkan Luas Daun Pisang dan Daun Kelapa
Pendahuluan
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat berbagai bentuk daun dengan ukuran yang berbeda. Misalnya, daun pisang yang lebar dan daun kelapa yang panjang namun sempit. Kegiatan membandingkan luas kedua jenis daun ini bisa menjadi pembelajaran menarik tentang pengukuran luas pada benda tidak beraturan.
Konsep Dasar
Untuk membandingkan luas dua daun yang bentuknya tidak beraturan, kita dapat menggunakan metode menaksir luas dengan bantuan satuan tidak baku, misalnya menggunakan kertas kotak-kotak atau kertas berpetak.
Langkah-langkahnya:

- Letakkan daun di atas kertas berpola kotak.
- Hitung berapa banyak kotak penuh yang tertutup daun.
- Hitung juga kotak yang terisi sebagian, lalu taksir (misalnya dua kotak setengah dianggap satu kotak penuh).
- Bandingkan hasil antara daun pisang dan daun kelapa.
Contoh Operasi
Misalnya:
- Luas daun pisang menutupi 48 kotak.
- Luas daun kelapa menutupi 32 kotak.
Maka,
Luas , daun , pisang > luas , daun , kelapa
atau dapat juga ditulis:
48 , kotak > 32 , kotak
Artinya, daun pisang memiliki luas yang lebih besar dibanding daun kelapa.
Kesimpulan
Dengan membandingkan luas dua benda alami seperti daun pisang dan daun kelapa, siswa dapat belajar mengenali konsep pengukuran luas benda tidak beraturan secara konkret dan menyenangkan.
Sumber
Buku Sumber:
📖 BSE Matematika untuk SD/MI Kelas IV — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Edisi Revisi 2018, Bab “Pengukuran Luas Benda Tidak Beraturan”, halaman 56–57.
simak artikel lainnya di bawah ini
