More
    HomeMatematika Kelas 4Membuat Simetri Lipat dari Kertas Origami

    Membuat Simetri Lipat dari Kertas Origami

    Published on

    spot_img

    Membuat Simetri Lipat dari Kertas Origami: Konsep dan Contoh Praktis ✂️🪄

     

    Pendahuluan

    Simetri lipat adalah konsep di mana suatu bangun datar atau gambar bisa dilipat menjadi dua bagian yang saling menempel atau “berhimpitan” sempurna. Untuk siswa kelas 4, materi ini memberikan pengalaman langsung: kita bisa membuat lipatan di kertas origami untuk melihat garis simetri, mengenali sumbu simetri, dan membandingkan bagian-bagian yang simetris. Dengan praktek langsung, siswa lebih mudah memahami bahwa simetri bukan hanya konsep abstrak, tetapi bisa dilihat dan dibuat sendiri.

     

    Dalam buku Matematika untuk SD/MI Kelas IV edisi BSE, konsep bangun datar beraturan dan simetri lipat dibahas dalam bagian bangun datar dan sifat-sifatnya. Buku tersebut menyebut bahwa segi banyak beraturan memiliki simetri lipat sama banyaknya dengan jumlah sumbu simetri, dan bangun datar bisa diuji simetrinya dengan melipat.

    Scribd

    +3

    Buku Kemdikbud

    +3

    FlipHTML5

    +3

     

    Misalnya, pada bagian bangun datar simetris dan tidak simetris di buku “Gemar Belajar Matematika 4” dijelaskan: “bangun datar simetri lipat … garis putus-putus merupakan garis sumbu simetri … minimal satu sumbu simetri.”

    Scribd

     

    Jadi, konsep ini sudah termasuk dalam kurikulum matematika kelas 4 SD yang berlaku.

     

    Konsep Dasar Simetri Lipat dan Origami

     

    Apa itu simetri lipat?

    Simetri lipat (atau simetri lipatan) terjadi ketika suatu bangun atau gambar bisa dilipat pada suatu garis (disebut sumbu simetri) sehingga kedua bagian lipatan berada tepat di atas satu sama lain dan saling menempel.

    Garis yang menjadi lipatan itu disebut garis simetri atau sumbu simetri.

     

    Sumbu simetri pada bangun datar

    Setiap bangun datar memiliki sejumlah sumbu simetri (atau tidak punya sama sekali). Misalnya:

     

    Persegi memiliki 4 sumbu simetri (2 vertikal/horizontal, 2 diagonal).

    FlipHTML5

    +2

    Scribd

    +2

     

    Segitiga sama sisi memiliki 3 sumbu simetri.

     

    Lingkaran punya banyak sekali sumbu simetri (tak terhingga).

     

    Bangun tak teratur bisa jadi tidak memiliki sumbu simetri.

     

    Origami sebagai media pembelajaran

    Dengan kertas origami (bentuk persegi), kita bisa melipat sehingga terbentuk lipatan-lipatan simetri. Kertas origami memudahkan karena bentuknya sudah persegi dan mudah dilipat. Kita bisa melipat membagi menjadi dua bagian sama besar, kemudian membuka lipatan dan melihat garis lipatan itu sebagai sumbu simetri.

     

    Menghubungkan dengan bangun segi banyak beraturan

    Dalam buku Matematika kelas IV, disebutkan bahwa segi banyak beraturan mempunyai simetri lipat sama banyak dengan jumlah sisi atau sudutnya.

    buku.kemendikdasmen.go.id

    +3

    FlipHTML5

    +3

    Buku Kemdikbud

    +3

     

    Contohnya, segi enam beraturan (heksagon) memiliki 6 sumbu simetri (lipatan).

    Dengan kertas origami, kita bisa menggambar segi banyak dan mencoba melipat melalui sumbu-sumbu itu untuk melihat bagian yang simetris.

     

    Langkah-Langkah Membuat Simetri Lipat dari Kertas Origami

     

    Berikut langkah yang bisa diikuti siswa:

     

    Siapkan selembar kertas origami berbentuk persegi.

     

    Lipat kertas tersebut menjadi dua bagian sama besar (misalnya dari atas ke bawah, atau dari kiri ke kanan).

     

    Tekan lipatan dengan rapi agar garis lipatan jelas.

     

    Buka lipatan, lalu lihat garis lipatan tersebut: itulah sumbu simetri.

     

    Coba lipat lagi dengan cara lain (misalnya diagonal) dan lihat jika bagian-bagian hasil lipatan menempel sempurna.

     

    Jika kita menggambar pola di kertas, setelah lipat bagian pola tersebut juga harus simetris terhadap garis lipatan.

     

    Contoh Praktis dan Operasi (Lipatan, Uji Simetri)

    Contoh 1: Lipatan sederhana persegi

     

    Ambil kertas origami persegi (misalnya ukuran 10 cm × 10 cm).

     

    Lipat secara vertikal (membagi menjadi kiri dan kanan).

     

    Buka lipatan, garis tengah vertikal menjadi garis simetri.

     

    Coba lipat horizontal (atas ke bawah), buka, garis horizontal itu juga sumbu simetri.

     

    Coba lipat diagonal (sudut kanan atas ke kiri bawah), dan diagonal lainnya.

     

    Kertas persegi akan memiliki total 4 lipatan simetri: vertikal, horizontal, dan dua diagonal.

    → Ini sesuai teori bahwa persegi memiliki 4 sumbu simetri.

     

    Contoh 2: Origami segi enam beraturan

     

    Pada kertas origami, gambarlah segi enam beraturan (semacam bunga segi enam) dengan titik-titik di sekeliling lingkaran.

     

    Hubungkan titik-titik secara rata.

     

    Coba lipat melalui titik tengah masing-masing sisi dan titik lawan sisi (lipatan yang melewati pusat).

     

    Jika lipatan menghasilkan dua bagian yang sama dan bagian gambar saling menempel, itu membuktikan sumbu simetrinya benar.

     

    Kamu bisa menghitung: segi enam beraturan memiliki 6 sumbu simetri (lipatan).

     

    Contoh 3: Pola sederhana

     

    Potong kertas origami dengan bentuk segiempat tidak beraturan (misalnya sisi berbeda).

     

    Warnai beberapa bagian.

     

    Coba cari apakah ada lipatan sehingga bagian berbentuk dan berwarna menempel persis.

     

    Jika tidak ada lipatan yang membuat bagian sama, maka itu sebagai bukti bahwa bentuk itu tidak simetris.

     

    Penjelasan Detil Operasi & Logika

     

    Setiap lipatan adalah operasi refleksi (pencerminan) ke sisi lain.

     

    Ketika kita melipat, titik yang satu berpindah ke posisi titik lain melalui garis lipatan sebagai “cermin”.

     

    Jika semua titik dan pola menempel sempurna, maka itu disebut simetri.

     

    Jika ada bagian yang tidak “pas” ketika dilipat, maka itu bukan sumbu simetri.

     

    Dalam penggambaran, kita bisa menguji: untuk setiap titik (x, y), titik refleksinya menjadi (x’, y’) sedemikian rupa sehingga jarak ke garis lipatan sama.

     

    Latihan Soal & Penerapan

     

    Soal 1:

    Ambil kertas origami berbentuk persegi. Lakukan lipatan vertikal, horizontal, dan diagonal. Tuliskan berapa banyak sumbu simetri yang bisa kamu dapatkan dari lipatan-lipatan itu.

     

    Jawaban: 4 sumbu simetri (vertikal, horizontal, dua diagonal).

     

    Soal 2:

    Gambarlah bentuk segi lima beraturan (pentagon) pada kertas origami, lalu lipat melalui satu titik dan pusat ke sisi lawan. Coba cari semua sumbu simetri. Berapa jumlah lipatan simetri yang mungkin?

     

    Jawaban: Segi lima beraturan memiliki 5 sumbu simetri.

     

    Soal 3:

    Potong pola berbentuk hati (heart) pada kertas. Uji apakah pola itu simetris dengan melipat secara vertikal. Jika lipatan membagi menjadi dua bagian yang sama, pola itu simetris, jika tidak maka tidak simetris.

     

    Jawaban: Hati biasanya memiliki 1 sumbu simetri vertikal.

     

    Hubungan dengan Materi Buku dan Kurikulum Kelas 4

     

    Di bagian bangun datar pada buku Matematika kelas IV BSE, dibahas sifat-sifat bangun datar dan simetri lipat serta sumbu simetri.

    Scribd

    +3

    FlipHTML5

    +3

    buku.kemendikdasmen.go.id

    +3

     

    Buku “Gemar Belajar Matematika 4” menjelaskan bahwa garis putus-putus di gambar bisa menunjukkan sumbu simetri, dan bahwa bangun datar simetris bisa dilipat menjadi dua bagian sama.

    Scribd

     

    Dalam buku siswa “Matematika untuk SD/MI Kelas IV” edisi kemendikbud disebutkan karakteristik bangun segi banyak beraturan dan simetri dalam bab bangun datar dan simetri lipat.

    FlipHTML5

    +1

     

    Biasanya materi simetri lipat berada pada bab tentang bangun datar dan simetri — antara halaman sekitar halaman 160–180 di buku Matematika IV BSE. (Misalnya buku “Gemar Belajar Matematika 4” membahas simetri lipat di halaman ~169–175).

    Scribd

     

    Tips Agar Belajar Simetri Lipat dengan Origami Lebih Menarik 🎨

     

    Gunakan warna-warni pada kertas agar pola terlihat jelas ketika dilipat.

     

    Gunakan origami kecil (misalnya 6 cm × 6 cm) agar mudah digenggam dan dilipat siswa.

     

    Beri tantangan: siapa yang bisa menemukan semua sumbu simetri dari suatu gambar?

     

    Diskusikan: mengapa bentuk tertentu tidak punya simetri?

     

    Kaitkan dengan benda sehari-hari: daun, sayap kupu-kupu, jendela, logo bisa punya simetri.

     

    Kesimpulan

     

    Membuat simetri lipat dari kertas origami adalah cara menyenangkan untuk memahami konsep simetri lipat dalam matematika kelas 4. Dengan melipat kertas secara vertikal, horizontal, atau diagonal, siswa bisa langsung melihat dan menguji sumbu simetri. Origami mempermudah karena bentuk persegi dan fleksibilitas lipatan.

     

    Sebagai contoh, persegi bisa dilipat untuk menghasilkan 4 sumbu simetri, dan segi banyak beraturan (misalnya segi enam) mempunyai sumbu simetri sebanyak jumlah sisinya. Jika kita mencoba sebuah pola yang tidak simetris dan lipatannya tidak pas, itu bukti bahwa bentuk itu tidak memiliki sumbu simetri.

     

    Materi ini selaras dengan kurikulum matematika kelas 4 dan buku BSE Matematika, khususnya bagian bangun datar dan sifat simetri lipat (contohnya di buku “Gemar Belajar Matematika 4”, halaman ~169–175)

    Scribd

     

    BERIKUT MERUPAKAN ARTIKEL SEBELUMNYA:

    https://contekan.web.id/menghitung-jumlah-bunga-di-kelas/

     

     

    Latest articles

    Menentukan Bilangan yang Hilang di Antara Dua Angka

    Menentukan Bilangan yang Hilang di Antara Dua Angka Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan urutan...

    Membuat Cerita Matematika dari Kehidupan Sehari-hari

    Membuat Cerita Matematika dari Kehidupan Sehari-hari Matematika tidak hanya ada di buku pelajaran, tetapi juga...

    Mengurutkan Bilangan Mundur

    Mengurutkan Bilangan Mundur Mengurutkan bilangan mundur adalah kegiatan menyusun angka dari yang terbesar ke yang...

    Mengenal Arah Kiri dan Kanan

    Mengenal Arah Kiri dan Kanan Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menggunakan arah untuk menunjukkan posisi...

    More like this

    Menentukan Bilangan yang Hilang di Antara Dua Angka

    Menentukan Bilangan yang Hilang di Antara Dua Angka Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan urutan...

    Membuat Cerita Matematika dari Kehidupan Sehari-hari

    Membuat Cerita Matematika dari Kehidupan Sehari-hari Matematika tidak hanya ada di buku pelajaran, tetapi juga...

    Mengurutkan Bilangan Mundur

    Mengurutkan Bilangan Mundur Mengurutkan bilangan mundur adalah kegiatan menyusun angka dari yang terbesar ke yang...